Review Anime Tower of God, Pendakian Menara Mencari Kebenaran


Bacakun | Tower of God atau bahasa Jepang: Kami no Tou, bahasa Korea: Sin ui-Tap merupakan anime manhwa (anime yang berasal dari buatan Korea) yang kini sangat diminati oleh para weaboo / otaku, terutama penggemar manhwa itu sendiri. Anime ini sendiri telah selesai season pertamanya pada 25 Juni 2020 dan kemungkinan mendapat lanjutan. 

Hai, kembali lagi membaca di Bacakun! Semoga apa yang Anda baca bisa menambah wawasan mengenai hal baru yang bermanfaat seputar anime, game, teknologi, san sebagainya. Kali ini akan mengulas sedikit mengenai anime Kami no Tou (Tower of God). Berikut ulasannya! 

Anime Tower of God berfokus pada seorang anak muda bernama Bam / Yoru yang merupakan tokoh protagonis dalam anime ini. Dia mendapat secercah harapan untuk hidup ketika bertemu dengan gadis bernama Rachel, bisa dilihat dari gambar diatas tadi. 

Anime ini telah diadaptasi ke dalam anime tv setelah sebelumnya diangkat dari komik Webtoon, dan resmi oleh Crunchyroll dan Telecom. Anime ini mendapatkan skor yang bagus, yaitu angka 8 dengan episode sebanyak 13. Tak heran juga banyak peminat anime manhwa satu ini hingga dinantikan perilisannya. 

Bam Dua Puluh Lima atau kerap dipanggil Yoru dalam animenya mendapatkan semangat mendaki menara ketika memiliki tujuan, yaitu bertemu dengan Rachel kembali dan mewujudkan impiannya melihat bintang. Akan tetapi apa yang sebenarnya terjadi kemudian? 

Ada dua golongan pendaki, yaitu Regular dan Irregular, dimana Irregular sendiri dikatakan akan mengguncang atau menjadi seorang revolusioner dalam menara dewa yang dikatakan mengabulkan segala keinginan tersebut kedepannya dan terpilih oleh takdir. Salah satunya adalah Bam 25 sendiri. 

Maka dimulailah perjalanan Bam mendaki menara untuk menemukan Rachel. Dia bertemu dengan pendaki lainnya dan membentuk tim bersama mereka. Tentu akan ada rintangan dan juga suka-duka yang akan mereka semua alami dalam menara tersebut.  

Rekan tim Yoru yang pertama adalah Rak Wraithraiser dan Khun Aguero Agnis yang sangat setia kepadanya. Mereka semua berhasil mendaki setiap tantangan yang diberikan hingga hanya tersisa sekian dari banyaknya peserta yang dipilih mendaki menara. 

Kenyataan pahit harus dialami Yoru ketika tahu apa yang sebenarnya dilakukan oleh yang dipercayainya selama ini, ternyata keyakinan itu salah. Maka dia memutuskan untuk bangkit dan menemukan kebenaran sejati bagi dirinya dan apa yang terbaik untuk semuanya kedepannya yang akan berlanjut pada season berikutnya tentunya. 

Untuk alur, walaupun mudah ditebak layaknya zero to hero seperti Naruto, Deku, dan sebagainya tentu memberikan kesan yang menarik untuk diikuti karena berlatar di menara yang terdapat berbagau ujian didalamnya. Terlebih, ini anime manhwa yang sedang digemari dan dikatakan berbeda dari sebelum-sebelumnya. 

Untuk visualisasi ya sendiri dapat ya, maksudnya pas sekali untuk cerita pendakian menara ini dan grafik yang mumpuni walau terkadang kurang lebih seperti itu. Efek dari shinsuu dan kemampuan lainnya juga sangat menjanjikan untuk dilihat. 


Untuk season 2 dari anime Kami no Tou (Tower of God) ini dikatakan akan ada, namun untuk tanggal resminya belum dikonfirmasi oleh pihak mereka. Bagi Anda yang sudah membaca di Webtoon mungkin sudah mengetahui apa yang sebenarnya akan terjadi kedepannya. Maka dari itu, mohon tidak menyebarkan spoiler yang mengganggu penonton pure animenya. 

Terima kasih telah membaca sedikit ulasan anime Tower of God ini, bagaimana tanggapan Anda mengenai anime manhwa satu ini? Sekian, Salam Bacakun! 

0 Response to "Review Anime Tower of God, Pendakian Menara Mencari Kebenaran"

Post a Comment